...Till We Meet Again, Take Care


That time when accidentally I met you, I didn't know that time was my first to stay with you till today. But.. this time we should be a part. Just 2 years and everything will come back as usual. Can I waiting you?
*** 

Pertemuan pertama memang bisa menjadi tanda sebuah hubungan terjalin. Hubungan yang dapat berakhir dengan sebuah kebahagiaan atau sebuah keputusan untuk mengakhiri hingga tak saling mengenal lagi. Aku sudah pernah mengalami kedua hubungan itu. Sebuah hubungan yang masih sangat manis hingga sekarang juga hubungan yang berakhir saling melupa.

Dari semua itu yang lebih menyakitkan bukanlah keadaan melupakan dan berproses menjadi seorang lain. Tapi proses berakhir dengan manis yang paling menyakitkan untuk dijalani. Pemanis bukan hal yang baik untuk dijadikan pilihan pertama dalam memulai hubungan.

Do you know why I give this story with take care? It's because someone told me to be honest with my feeling. Not to bottle up anything that I felt. 

Do you still remember when our first encounter? Masih sangat jelas dalam ingatanku, saat itu bukan kau yang berjumpa denganku. Bahkan tidak terpikir untukku memiliki sebuah ikatan ini denganmu hingga kini. Bukan ikatan yang resmi ataupun dengan tegas aku mengakuinya.

Aku menemui tak sengaja karena sebuah insiden. Insiden yang membuatku malu karena harus mengakui bahwa kau adalah seorang yang mampu membuatku kembali untuk datang ke tempat itu.

Memulai mencari tahu kegiatan dan apa saja yang kau lakukan selama ini. Ada penyesalan harus mengenalmu di saat itu. Karena aku baru mengerti bahwa kita pernah saling berpapasan dan saling menghiraukan. 

I just realize that I really want to know you. Everything about you, your family, your life, your hobbies, anything about you. 

Time to time, you bring me to close with you. Bukan hal sederhana untuk bisa dekat denganmu. Meninggalkan sedikit jejak dalam lamanmu, tak semudah itu dilakukan. Aku hanya mampu melihat dirimu dekat melalui semua yang kau tinggalkan untuk dilihat oleh orang lain. Kau masih menjadi misteri hingga aku perlahan bisa mengerti seperti apa sebenarnya yang kau pikirkan tentangku.

It's rarely to see your cried like that. You always said you are okay. Not give me time to worry about you. But this time, I really saw everything that you save for yourself.

You ever say it to me. 

"It's okay to be sad. It's okay to cry your whole heart. But after that you should smile. Big smile which is can tear up your lips." 

And now it's my time to say it to you. 

"Look yourself, big cry baby. You act like you are strong enough to hide away at this time. You shy to sad in front of other people. But I knew after this when you with yourself, you will pouring everything. You know, cry alone isn't health."

Why should you hide it with smile? You know what? This time is my return to look strong beside you. Why? Cause I want to meet you again till that time comes. 2 years it's not long. Time will passes. And till we meet again, I'm promise to take care my self like you want and waiting you. So you aren't alone to wait me.

It's not me to turn around, but it's you turn. I'll wait and take care my self. Promise me to take care yourself too..

***

PS: CAN YOU RELATE WITH THIS STORY?

NO COPY PASTE WITHOUT CREDIT coffeepen,books

Comments