Skip to main content

Posts

Close Down 2018 Open Up 2019 [Last Part of 2018]

Last part of 2018 Hari ini hari terakhir di bulan Desember. Well , berarti hari terakhir di tahun 2018 ini. Dengan niat ingin menggenapkan tulisan di blog ini yang sudah mencapai 99 posting -an, gue akhirnya menutuskan untuk membuat 100 posting -an dengan tulisan ini. Jujur tahun 2018 ini adalah tahun terproduktif buat gue dalam mem- posting tulisan di blog . Entah itu tulisan lama yang akhirnya ter- publish di sini atau tulisan dari draft-draft yang setidaknya selesai gue kerjakan. Di tahun ini juga ada hal baru yang gue pelajari tentang sekeliling gue. Dari teman di tempat kerja baru, tempat wisata  yang pada akhirnya gue bisa kunjungin sampai hal terkonyol yang gue lakuin buat sahabat-sahabat gue. Thanks guys buat hal-hal gila yang pernah paling gak sekali gue lakuin demi kalian. Love you (to all my best friends) . 2018 adalah tahun gue menuju “tua”. Dalam hal ini gak bisa gue bilang ini hal yang mengecewakan. Karena apa? Umur berkurang pasti. Tua juga tapi h...

No More Bittersweet, Say It Cheesy

Pardon me, maybe I should go to some ice coffee latte. Pardon me, the last latte I bought for you were last month. Pardon me, last birthday I said to you were two years ago. Pardon me, I thought I never fallen into your music. Pardon me, this year I never thought to write your story and got publish. Pardon me, about you today, yesterday and now on didn't make me bitter or sweet again. Pardon me, I'm happy to be myself now. Pardon me, I was happy to loved by you. It's not cheesy, it's actually me. Be pleasure to be a part from me. Don't angry just be happy ☺️ PS : When you have time, why not we spend time together? Loved you? There was. NO COPY PASTE WITHOUT CREDIT  coffeepen,book

Colorful Catcher: The Myth Door Opened [fifth sign]

HERE THE # THREEDAYSBLOGUP FIRST UPDATE.. PLEASE ENJOY 😄 Malam itu bukan lagi menjadi malam yang biasa bagi Anne, perjalanannya kembali ke apartemen setelah menghabiskan setengah hari menunggu Steve di café dan adanya kejadian aneh di hari itu membuatnya menjadi lebih waspada dengan keadaan di sekitarnya. Baik memang mempercayai apa yang dikatakan Steve padanya, karena bagaimana pun kota ini bukanlah kota tempat tinggal miliknya. Kota ini hanyalah kota persinggahan sementara selama Anne menuntut ilmu di sini. “Setelah kejadian itu aku merasa menjadi lebih asing dengan kota ini. Kota Bernina yang selama dua tahun terakhir ini aku anggap sebagai rumah kedua untukku. Andai saja aku tidak pernah bertemu dengan Steve. Perasaan asing ini tidak mungkin aku alami.” Sedikit penyesalan bertemu dengan Steve, membuat Anne hanya bisa berharap kejadian-kejadian aneh yang tidak biasa untuknya tidak akan terulang. *** Winter, 3 rd November, Alenbertcy Dorm, 08:36 am Dingin di hari ke...

...Till We Meet Again, Take Care

That time when accidentally I met you, I didn't know that time was my first to stay with you till today. But.. this time we should be a part. Just 2 years and everything will come back as usual. Can I waiting you? ***  Pertemuan pertama memang bisa menjadi tanda sebuah hubungan terjalin. Hubungan yang dapat berakhir dengan sebuah kebahagiaan atau sebuah keputusan untuk mengakhiri hingga tak saling mengenal lagi. Aku sudah pernah mengalami kedua hubungan itu. Sebuah hubungan yang masih sangat manis hingga sekarang juga hubungan yang berakhir saling melupa. Dari semua itu yang lebih menyakitkan bukanlah keadaan melupakan dan berproses menjadi seorang lain. Tapi proses berakhir dengan manis yang paling menyakitkan untuk dijalani. Pemanis bukan hal yang baik untuk dijadikan pilihan pertama dalam memulai hubungan. Do you know why I give this story with take care? It's because someone told me to be honest with my feeling. Not to bottle up anything that I felt.  ...

Colorful Catcher: Special Spoiler

Hi... If you reading this story, you should know who is Steve and Anne. How their first time met and how complicate their relationship also how mysterious Steve to Anne. As a special chapter for bonus, I'll give you spoiler for next next chapter. First. Relationship between Steve and Anne is going to romance. Like how Steve say I love you to Anne, how Anne unconciously will love him too. Second. They adventure to find colorful will begin after this chapter. Two signs they found which are hole and pure warm. One color just they got if you know what color is you're very smart.  Third. Will they adventure going to finish after they got seven colors? Ups, I just give you an other signs. Yup, they must find seven colors to finish their adventure and very well it will give you answer who is Steve honestly.  I think it's enough spoiler for you. So, I'd like to say good bye for tonight and please please to read this story. See you again with more specta...

Colorful Catcher: White, Pure and... Shine? [Fourth Sign]

Winter, 2 nd November, 21” Café A ir muka Steve seketika berubah dan yang paling mengagetkan Anne liontin miliknya bersinar sangat terang saat Anne bertanya tentang hal itu kepada Steve. Ada apa sebenarnya? *** Steve dalam beberapa menit itu hanya  bisaa memandang wajah Anne yang terus memegangi liontin miliknya. Setelah dalam hitungan detik liontin itu bersinar sangat terang membuatnya merasa bingung bagaimana harus menjawab pertanyaan Anne. Tentang alasan mengapa dia tidak bisaa bertemu dengannya hingga esok hari dan juga mengapa liontin milik Anne itu bersinar tiba-tiba. "Say it again Steve. Why I cant come here and why suddenly my pendant shining? Can you explain it to me?" Memaksa. Tidak ada kata yang dapat memperlihatkan betapa saat ini Anne ingin mendapatkan jawaban atas rasa penasarannya. Bagaimana tidak? Segala hal yang terjadi dengan tiba-tiba itu membuat rasa penasarannya semakin memuncak.  Anne ingat jelas bahwa liontin miliknya hanyalah lont...

Colorful Catcher: Meet Again But.. [Third Sign]

Winter, 2 nd November, 21” Café, 11:39 pm “D o you want to know why winter come with white snow and a warmness?” Lagi. Pagi tadi saat Anne sibuk mempersiapkan diri untuk pergi ke kampus menggunakan sepedanya, sebuah notes menempel di atas jok. Ini bukan kali pertama notes itu tiba-tiba ada di sana. Bukan kali pertama Anne mendapatkannya. Kamu mungkin berpikiran bahwa notes itu adalah kiriman dari Steve. Dari siapa lagi selama ini Anne berkirim pesan melalui notes ? Steven bukan? No. It’s not from him. Even Anne also didn’t know from who. Sambil membaca kembali note s tadi yang dia simpan, Anne memutuskan untuk bertemu dengan Steve hari ini. Menunggu Steve bukan hal yang mudah. Anne selalu saja tidak bisa menemui Steve di hari-hari dia sengaja datang ke tempat kerjamya.      “ Where are you, Steve? Sudah hampir 30 menit aku menunggu tidak terlihat sedikit pun batang hidung lelaki itu. Bukankah hari ini dia masuk.” Anne menyeruput ice coffee untuk ya...